Dalam rangkaian dari mata kuliah Manajemen Industri dan mata kuliah Pengendalaian Mutu Hasil Hutan dilakukan praktik lapangan pada industry kayu lapis PT. Surya Satrya Timur Corporation di Banjarmasin, Selasa tanggal 5 Maret 2019 dengan jumlah peserta mahasiswa sebanyak 35 orang dan dosen pendamping sebanyak 3 orang. Praktik ini bertujuan agar mahasiswa tidak hanya mendapat teori saja tentang manajemen industry dan pengendalian mutu hasil hutan, namun juga untuk melihat di lapangan khususnya pada industri pengolahan kayu khususnya kayu lapis dan papan blok. Kegiatan praktik didahului dengan penyampaian maksud pentingnya dari praktik ini, yang disampaikan oleh DR. Ir. H. Zainal Abidin, M.P, selaku dosen koordinator dari mata kuliah tersebut, dan dilanjutkan pengarahan oleh pihak perusahaan yang disampaikan oleh Sudaryono.
Peninjauan lapangan untuk melihat secara langsung proses pembuatan kayu lapis yang berlangsung dilakukan secara berurutan mulai dari bahan baku berupa log, proses pembuatan finir, perbaikan/penyiapan finir, pelaburan perekat, kempa dingin, kempa panas, pemotongan dua sisi, pengemplasan dan kontrol kualitas. Selain itu juga dilakukan peninjuan pada pembuatan papan blok, dimana bahan baku papan bloknya berasal dari empelur (limbah) sisa hasil pengupasan dari pembuatan finir kayu lapis, sehingga kegiatan pembuatan papan blok ini dapat meningkatkan rendemen dalam rangka efisiensi pemanfaatan kayu sebagai bahan baku, karena seperti diketahui bersama bahan baku dalam industry pengolahan kayu merupakan salah satu masalah penting yang dihadapi.
Setelah peninjauan lapangan dilakukan tanya jawab dan diskusi tentang hal yang berkaitan hasil di lapangan, dan berlangsung dengan hangat karena banyak hal yang menarik untuk didiskusikan. Praktik diakhiri dengan mencoba menarik benang merah beberapa point penting dalam industry kayu lapis dan papan blok, sehingga diharapkan dapat bermanfaat bagi mahasiswa dalam mendukung peningkatan pengetahuan dan soft skill yang diperlukan bagi seorang Rimbawan.
[WRGF id=4334]