Banjarbaru (24/11/2015) – Prodi Kehutanan, Fakultas Kehutanan Unlam kembali mengadakan kuliah umum pada Bulan November 2015 ini. Kuliah umum kali ini mengambil Tema “Kewirausahaan : Wira Usaha Mahasiswa” dengan mendatangkan Narasumber Dr. Asep Mulyana, S.E, M.CE, dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjadjaran, Bandung. Kuliah umum diadakan di Aula Fakultas Kehutanan Unlam (Lantai 3) pada Hari Selasa (24/11/2015). Acara dihadiri oleh lebih dari 75 peserta, terdiri dari perwakilan mahasiswa berbagai angkatan dan minat study, dan beberapa dosen Prodi Kehutanan Unlam. Dekan Fakultas Kehutanan Unlam (Ir. H. Sunardi, MS) dalam sambutannya, mengatakan bahwa berdasarkan Kurikulum Prodi Kehutanan yang tertera pada Keputusan Rektor Unlam Nomor: Kep 372/H8/KR/2010, matakuliah “Pendidikan Kewirausahaan” merupakan matakuliah wajib mahasiswa semester VII dengan beban 2 SKS. Salah satu profil lulusan mahasiswa prodi kehutanan nantinya adalah sebagai wirausaha. Oleh karena itu berbagai kegiatan yang dapat meningkatkan kemampuan dan dapat menimbulkan jiwa wirausaha mahasiswa perlu digiatkan. Dengan mendatangkan narasumber yang kompeten dan berasal dari luar perguruan tinggi, diharapkan semakin banyak masukan yang dapat diperoleh para mahasiswa. Kuliah umum merupakan program yang diselenggarakan oleh Prodi Kehutanan Unlam minimal 2 (dua) kali setiap semester, dimaksudkan sebagai perwujudan program peningkatan mutu pembelajaran dengan melibatkan tamu/pembicara/tenaga ahli dari luar Perguruan Tinggi sendiri serta pengembangan suasana akademik yang kondusif bagi kebebasan para mahasiswa dan dosen untuk mengikuti forum dan pertemuan ilmiah. Moderator atau pemandu kuliah umum kali ini adalah Prof. Dr. Ir. H. Yudi Firmanul Arifin, M.Sc (Dosen Prodi Kehutanan Fakultas Kehutanan Unlam sekaligus Wakil Rektor IV Bidang Kerjasama dan Perencanaan). Dr. Asep Mulyana, S.E, M.CE dalam pemaparannya menjelaskan mengenai “Kiat-Kiat untuk Menjadi Wirausaha dan Modal Dasar” yang harus dimiliki oleh para calon wirausaha muda, agar bisa sukses nantinya. Dalam pemaparannya beliau juga memberi semangat kepada para mahasiswa agar mau menjadi wirausaha mengingat potensi sumber daya alam yang sangat luar biasa yang dimiliki oleh Indonesia, khususnya Kalimantan.
