Banjarbaru, 20 April 2024 – Program Studi Kehutanan, Fakultas Kehutanan Universitas Lambung Mangkurat (ULM), kembali mengadakan Pelatihan dan Simulasi TOEFL TOEFL bagi mahasiswa. Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan para mahasiswa mencapai target skor TOEFL minimal 450, sebagai salah satu syarat kelulusan dan peningkatan kompetensi dalam menghadapi tantangan global.
Pelatihan dan Simulasi TOEFL kali ini dihadiri oleh mahasiswa angkatan akhir dan Instruktur Megayani, S.Pd.. Pelatihan ini meliputi simulasi tes TOEFL, pembahasan materi-materi penting dalam TOEFL, serta strategi menghadapi setiap bagian dari tes, termasuk Listening, Reading, Writing, dan Structure.
Koordinator Program Studi Kehutanan, Yuniarti, S.Hut., M.Si. mengatakan bahwa kemampuan berbahasa Inggris menjadi sangat penting di era globalisasi, terutama untuk mahasiswa yang akan terjun ke dunia kerja maupun melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi. “Kami berharap melalui pelatihan ini, mahasiswa bisa lebih siap menghadapi tes TOEFL dan mencapai skor yang diharapkan. Skor TOEFL 450 menjadi standar minimal yang harus dicapai oleh mahasiswa sebelum lulus,” ujar Dr. Yuniarti, S.Hut., M.Si..
Para peserta terlihat antusias mengikuti setiap sesi, terutama saat diberikan kesempatan untuk mengikuti simulasi TOEFL secara langsung. Simulasi ini membantu mereka mengenali format dan tipe soal yang sering muncul dalam ujian sesungguhnya. Selain itu, instruktur memberikan tips dan trik dalam mengerjakan soal secara efektif dan efisien.
Peserta Pelatihan dan Simulasi TOEFL merasakan pelatihan ini sangat membantu dalam memahami kelemahan dalam tes TOEFL. Mahasiswa merasa lebih siap sekarang, terutama di bagian Listening yang sebelumnya menjadi tantangan terbesar bagi peserta pelatihan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengembangan mahasiswa di Fakultas Kehutanan ULM, di mana selain keterampilan akademik, mahasiswa juga didorong untuk memiliki kemampuan bahasa asing, khususnya Bahasa Inggris. Dengan target skor TOEFL 450, diharapkan para mahasiswa Prodi Kehutanan bisa bersaing di kancah internasional dan membuka peluang lebih luas dalam bidang kehutanan.
Workshop ini ditutup dengan sesi motivasi dari alumni yang telah sukses mencapai skor TOEFL tinggi dan berbagi pengalaman mereka dalam dunia kerja dan akademik internasional. Prodi Kehutanan ULM berkomitmen untuk terus mengadakan kegiatan serupa guna mendukung pengembangan kapasitas mahasiswa di masa mendatang.