Banjarbaru (ANTARA) – Sekitar 511 ribu hektare lahan di dalam maupun di luar kawasan hutan yang telah mengalami kerusakan menjadi target rehabilitasi dari Gerakan Revolusi Hijau yang digaungkan Dinas Kehutanan Kalsel.

“Setiap tahunnya ditargetkan ada penanaman seluas 32 ribu hektare. Dan Kemarin baru saja kita tanam 2 juta bibit pohon menandai dimulainya penghijauan di tahun ini pada musim hujan”, kata
Kepala Dinas Kehutanan Kalsel Dr Hanif Faisol Nurrofiq saat menjadi pembicara utama dalam Seminar Nasional Kehutanan 2019 di Banjarbaru, Kalsel, Senin.

Pada seminar bertema “Gerakan Revolusi Hijau Untuk Mendukung Pengelolaan Hutan Menuju Era Revolusi Industri 4.0” yang digelar Fakultas Kehutanan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) itu, Hanif mengatakan, revolusi hijau yang dilaksanakan Pemprov Kalsel juga sejalan dengan Gerakan Nasional Pemulihan Daerah Aliran Sungai (DAS) tahun 2019. Baca Selengkapnya klik disini